Oke sebenarnya banyak yang terjadi selama kurun waktu tujuh tahunan ini, mulai dari awal mula pakai Raspberry Pi A, B+, Raspberry 2, Raspberry 3, migrasi Speedy ke fiber optics, dan banyak lagi. Sayangnya, ada beberapa yang terlewatkan dan belum sempat di-posting di sini. Tapi nanti bisa dicoba ditulis.
Sesuai judul, semalam (subuh tepatnya) agak "iseng" mencoba mengubah setting Route PPoE di ONT (optical network terminal) Speedy. Maksudnya supaya bisa dialihkan ke Mikrotik yang dial. Iseng utak-atik sana-sini. Maksudnya biar ONT ini fokus urusin masalah jaringan serat optis aja, gak perlu nanganin masalah jaringan TCP/IP segala apalagi sampe ngurusin Wi-Fi. Biar beban CPU lebih rendah dan gak crash alias hang.
Kalau sampai hang, koneksi internet bisa tiba-tiba terputus atau tidak ada respons. Kebayang 'kan kalo lagi enak-enakan nonton Youtube, trus tiba-tiba ada tanda buffering lama gak ilang-ilang. Males bener kalo dah kayak gitu. Kebetulan perangkat ini beberapa kali ngalamin hal kayak gini. Gak sering sih, cuma kalau lagi kejadian kayak gitu, pasti koneksi internet bakalan terganggu.
ONT yang dipakai kebetulan yang buatan FiberHome, tipenya AN5506-04-F.
Ini buatan Tiongkok, dan bentuknya mirip wireless access point/wireless access point router/ADSL wireless access point router. Selain produk ini, pengguna Speedy/IndiHome sebagian ada juga yang pakai ONT Huawei atau ZTE.
Nah, di ONT ini kebetulan kita bisa masuk ke menu setting via peramban (browser). Sebetulnya bisa juga masuk via telnet, tapi sekarang sudah dikunci orang Telkom. Mungkin supaya gak diutak-atik pelanggan "nakal" kayak saya hahahaha.
Kalau sampai hang, koneksi internet bisa tiba-tiba terputus atau tidak ada respons. Kebayang 'kan kalo lagi enak-enakan nonton Youtube, trus tiba-tiba ada tanda buffering lama gak ilang-ilang. Males bener kalo dah kayak gitu. Kebetulan perangkat ini beberapa kali ngalamin hal kayak gini. Gak sering sih, cuma kalau lagi kejadian kayak gitu, pasti koneksi internet bakalan terganggu.
ONT yang dipakai kebetulan yang buatan FiberHome, tipenya AN5506-04-F.
Ini buatan Tiongkok, dan bentuknya mirip wireless access point/wireless access point router/ADSL wireless access point router. Selain produk ini, pengguna Speedy/IndiHome sebagian ada juga yang pakai ONT Huawei atau ZTE.
Nah, di ONT ini kebetulan kita bisa masuk ke menu setting via peramban (browser). Sebetulnya bisa juga masuk via telnet, tapi sekarang sudah dikunci orang Telkom. Mungkin supaya gak diutak-atik pelanggan "nakal" kayak saya hahahaha.
Kembali ke setting, untuk mengkonfigurasi Route atau Bridge, saya masuk ke menu Network > Internet Settings.
Sebetulnya ada banyak situs yang bilang kalau setting route/bridge ONT GPON ini harus dilakukan oleh ISP (dalam hal ini Telkom). Meskipun ada juga ONT GPON merek lain yang memperbolehkan pengguna melakukan pengaturan setting route/bridge secara mandiri (tanpa melibatkan ISP/teknisi). Sayangnya, ONT yang saya pakai ini bukan tipe yang bisa diutak-atik setting route/bridge-nya. Tapi namanya nekat, demi ilmu pengetahuan apa pun akan dilakukan (uhuk-uhuk).
Setelah mencatat password ("membobol" si tepatnya karena password akun Speedy kayaknya saya sudah diganti Telkom sejak bermigrasi ke serat optis), saya pun mencoba mulai melakukan perubahan konfigurasi. Langkahnya dimulai dengan mencentang opsi koneksi PPPoE yang aktif, lalu mengubah opsi Route ke Bridge, dan lalu memastikan bahwa nilai VLAN-ID dan priority sudah sama seperti sebelumnya.
Lalu, di Mikrotik, saya juga melakukan perubahan ke PPPoE, dengan memasukkan nama user Speedy milik saya menggunakan password hasil "pembobolan" tadi :p. Setelah semua dicek dan tersimpan, saya mengeklik Appy pada ONT Speedy dan mengeklik Apply di setting PPPoE Mikrotik.
Dengan hati yang agak berdebar, saya pun menunggu. Di Mikrotik, terlihat tampilan bahwa terdapat kegagalan melakukan autentikasi. Saya lalu melakukan pemeriksaan ulang di ONT Speedy dan Mikrotik untuk melihat kalau-kalau saya salah memasukkan parameter tertentu. Tapi semua terlihat normal. Tapi kenapa gak bisa login ya?
Lalu saya pun mencoba me-restart ONT Speedy dengan harapan setelah restart ada "keajaiban" yang terjadi sehingga (harapannya) bisa terhubung ke Speedy. Tapi apa daya setelah mencoba restart, masalah tetap muncul. Mikrotik tetap tidak bisa terhubung ke internet.
Akhirnya setelah itu saya mencoba mengembalikan setting ini ke Route seperti semula. Semua saya ganti ke sesuai dengan isian sebelumnya. Di Mikrotik pun, saya mencoba melakukan pengembalian setting seperti semula. Lalu saya tekan Apply di kedua perangkat ini. Sayangnya, status koneksi di ONT GPON tetap belum menunjukkan "tanda-tanda kehidupan". Hadeuh mulai panik.
Sebetulnya ada banyak situs yang bilang kalau setting route/bridge ONT GPON ini harus dilakukan oleh ISP (dalam hal ini Telkom). Meskipun ada juga ONT GPON merek lain yang memperbolehkan pengguna melakukan pengaturan setting route/bridge secara mandiri (tanpa melibatkan ISP/teknisi). Sayangnya, ONT yang saya pakai ini bukan tipe yang bisa diutak-atik setting route/bridge-nya. Tapi namanya nekat, demi ilmu pengetahuan apa pun akan dilakukan (uhuk-uhuk).
Setelah mencatat password ("membobol" si tepatnya karena password akun Speedy kayaknya saya sudah diganti Telkom sejak bermigrasi ke serat optis), saya pun mencoba mulai melakukan perubahan konfigurasi. Langkahnya dimulai dengan mencentang opsi koneksi PPPoE yang aktif, lalu mengubah opsi Route ke Bridge, dan lalu memastikan bahwa nilai VLAN-ID dan priority sudah sama seperti sebelumnya.
Lalu, di Mikrotik, saya juga melakukan perubahan ke PPPoE, dengan memasukkan nama user Speedy milik saya menggunakan password hasil "pembobolan" tadi :p. Setelah semua dicek dan tersimpan, saya mengeklik Appy pada ONT Speedy dan mengeklik Apply di setting PPPoE Mikrotik.
Dengan hati yang agak berdebar, saya pun menunggu. Di Mikrotik, terlihat tampilan bahwa terdapat kegagalan melakukan autentikasi. Saya lalu melakukan pemeriksaan ulang di ONT Speedy dan Mikrotik untuk melihat kalau-kalau saya salah memasukkan parameter tertentu. Tapi semua terlihat normal. Tapi kenapa gak bisa login ya?
Lalu saya pun mencoba me-restart ONT Speedy dengan harapan setelah restart ada "keajaiban" yang terjadi sehingga (harapannya) bisa terhubung ke Speedy. Tapi apa daya setelah mencoba restart, masalah tetap muncul. Mikrotik tetap tidak bisa terhubung ke internet.
Akhirnya setelah itu saya mencoba mengembalikan setting ini ke Route seperti semula. Semua saya ganti ke sesuai dengan isian sebelumnya. Di Mikrotik pun, saya mencoba melakukan pengembalian setting seperti semula. Lalu saya tekan Apply di kedua perangkat ini. Sayangnya, status koneksi di ONT GPON tetap belum menunjukkan "tanda-tanda kehidupan". Hadeuh mulai panik.
Lalu saya pun mencoba me-restart ONT GPON, berharap langkah ini bisa memulihkan koneksi. Sayangnya, setelah restart pun koneksi ke internet tetap belum aktif. Namun, sambungan telepon tetap normal (karena memang berbeda sirkuit dengan koneksi internet).
Setelah mencoba beberapa kali akhirnya saya pun "menyerah". Saya pun menghubungi 147 untuk meminta bantuan. Petugas di seberang sana mencatat laporan gangguan saya dan berjanji untuk menindak-lanjuti laporan saya. Sebetulnya saya berharap mereka melakukan remote trouble shoot saat itu juga. Tapi ternyata tidak.
Setelah mencoba beberapa kali akhirnya saya pun "menyerah". Saya pun menghubungi 147 untuk meminta bantuan. Petugas di seberang sana mencatat laporan gangguan saya dan berjanji untuk menindak-lanjuti laporan saya. Sebetulnya saya berharap mereka melakukan remote trouble shoot saat itu juga. Tapi ternyata tidak.
Saya tunggu sampai pagi dan subuh, koneksi internet tetap belum normal. Ternyata mereka malah mengirim teknisi yang datang sekitar jam sembilan pagi (cepat juga). Saya pun menemui mereka dalam kondisi baru bangun tidur (belum mandi dong hihihihi). Mereka hanya bertanya sedikit tentang gangguan (mulai kapan terjadinya) serta meminta password Wi-Fi untuk mengecek koneksi.
Setelah itu, mereka memotret nomor seri ONT GPON dan keluar sambil menelpon sana-sini. Tidak sampai sepuluh menit pun mereka masuk kembali dan menyatakan bahwa koneksi internet saya sudah normal kembali. Saya pun diminta mencoba mengakses internet untuk membuktikannya. Dan memang, koneksi internet saya sudah normal, wus-wus seperti sedia kala (asyik). Mereka pun lalu undur diri dan berpamitan (saya tidak memberikan uang sepeser pun lho)
Berdasarkan pengalaman ini, pelajaran yang bisa dipetik adalah, perubahan setting dari route ke bridge di ONT GPON FiberHome ternyata memang tidak bisa dilakukan sendiri oleh pengguna. Semuanya harus dilakukan dari sisi ISP/penyedia layanan (secara remote). Jadi jika ada yang menggunakan ONT GPON FiberHome semacam ini, sebaiknya jangan diutak-atik dulu ya. Karena kemungkinan gagalnya lebih besar dibandingkan kemungkinan berhasilnya.
Setelah itu, mereka memotret nomor seri ONT GPON dan keluar sambil menelpon sana-sini. Tidak sampai sepuluh menit pun mereka masuk kembali dan menyatakan bahwa koneksi internet saya sudah normal kembali. Saya pun diminta mencoba mengakses internet untuk membuktikannya. Dan memang, koneksi internet saya sudah normal, wus-wus seperti sedia kala (asyik). Mereka pun lalu undur diri dan berpamitan (saya tidak memberikan uang sepeser pun lho)
Berdasarkan pengalaman ini, pelajaran yang bisa dipetik adalah, perubahan setting dari route ke bridge di ONT GPON FiberHome ternyata memang tidak bisa dilakukan sendiri oleh pengguna. Semuanya harus dilakukan dari sisi ISP/penyedia layanan (secara remote). Jadi jika ada yang menggunakan ONT GPON FiberHome semacam ini, sebaiknya jangan diutak-atik dulu ya. Karena kemungkinan gagalnya lebih besar dibandingkan kemungkinan berhasilnya.
Edit: ternyata bisa di-bridge mandiri, asal menu ONT gak dikunci oleh Telkom. Yang penting sudah punya password PPPoE.
14 komentar:
gan cara mengetahui password nya gimana ??
@Muhammad Nurul Huda
Password apa ya gan? Password login ke web admin Fiberhome atau password PPPoE? Kalo password login me menu web admin Fiberhome di sini pake "admin". (Fiberhome warna hitam)
Kalo password PPPoE, bisa tanya langsung ke Telkom aja gan, Nanti mereka biasanya akan kasih tau. Sebaiknya tanya langsung dengan datang ke Plasa Telkom gan. Karena kalo tanya via telepon/Twitter/Facebook biasanya cuma dikasih tiga huruf terakhir, misalnya password "rahasia", cuma dikasih tau "sia" aja. Sisanya mesti nebak sendiri)
Password ppoe gan.. modem nya bukan tp link
@Muhammad Nurul Huda
Ada dua alternatif gan. Pertama datang ke Plasa Telkom seperti jawaban sebelumnya. Alternatif kedua, bisa cek sendiri gan. Caranya, cari di Google dan ketik "cara mengetahui password pppoe indihome". Nanti banyak caranya yang bisa dipake.
Begitu ya gan. Makasih banyak udah di jawab :)
Oke gan. Makasih juga udah mampir.
Bos mau tanya, ko tanpilan menu setting modem saya beda sama orang lain, puna orang lain menu nya kumplit ada status network security aplikasi manegement sedangkan punya saya cuma status network dan manegement, saya mau aktifin kabel lan nya tapi ga ada menunya
Kalo tampilan menu Web-nya beda, biasanya karena login ke menunya bukan pake username admin bos. Bisa coba ulangi lagi login pake username admin.
kalo mo jadiin bridge gimana kang
Kalo mau bridge Fiberhome-nya, tinggal kontak Telkom aja Mas. Bisa telepon via 147 atau kontak via Twitter @Telkomcare atau @Indihome. Bilang aja ke petugas kalo kita minta ONT di-bridge. Nanti mereka akan setting ONT-nya secara remote (dari sentral).
Saya punya router Fiberhome model AN5506-04-FG. Bisa tidak dibuat Akses Poin. Saya utak atik menemui kesulitan. Sbb sering LAN tidak bisa di seting
@Dany
Belum pernah coba sih setting Fiberhome jadi access point aja. Cuma teorinya sih bisa. Kalo mau eksperimen sendiri, bisa cari di Internet caranya pake kata kunci (keyword) fiberhome an5506-04-fg access point
Untungnya di bridg apa sih? aku pernah di tawari teknisinya , karna aku gak mudeng jadi aku minta di route aja
@Musabaqah
Manfaat bridge ada di artikel ini klik
Posting Komentar