Satu Catu Daya (Power Supply) untuk Banyak Perangkat (Device)

Berhubung di rumah banyak terpasang perangkat untuk mengakses Internet, saya merasa perlu menggunakan satu catu daya (power supply) untuk banyak perangkat (device) tersebut. Tujuannya, agar tidak banyak adaptor yang terpasang, sekaligus memudahkan pemantauan arus total yang diperlukan oleh semua perangkat tersebut. 

Saat ini selain ONT, ada Mikrotik dan router Tenda (dalam mode access point) yang terpasang. ONT dan Tenda membutuhkan tegangan sebesar dua belas volt, sedangkan Mikrotik mampu ditenagai oleh tegangan 8-30 volt. Selain perangkat tersebut, juga ada Raspberry Pi 2 dengan RAM 512 MB dan Raspberry Pi 3 dengan RAM 1 GB. Keduanya membutuhkan tegangan sebesar lima volt. Selain itu, ada satu WeMos yang membutuhkan tegangan lima volt. 

Karena itulah, saya memutuskan menggunakan satu catu daya (power supply) untuk banyak perangkat (device) tersebut. Karena saya tidak mengetahui berapa banyak konsumsi arus yang diperlukan semua perangkat, saya perkirakan, satu catu daya dengan tegangan keluaran (output) dua belas volt dan arus keluaran sebesar sepuluh ampere pasti lebih dari cukup untuk menghidupi semua perangkat tersebut. Untuk memantau besarnya arus total yang dikonsumsi semua perangkat (device) itu, saya menambahkan voltmeter/amperemeter combo. Dengan perangkat ini, kita akan bisa melihat berapa besar arus total yang diperlukan. 

Catu daya yang bisa dipakai untuk keperluan ini bisa dipilih yang model casing dengan lubang-lubang (atau umumnya disebut catu daya model jaring) atau bisa juga menggunakan yang model tertutup rapat. Jika satu catu daya (power supply) untuk banyak perangkat (device) ini akan dipasang di dalam panel tertutup, kita bisa memilih yang model jaring. Namun jika akan ditempatkan di wadah terbuka (misal meja atau rak kecil), disarankan untuk menggunakan catu daya dengan casing tertutup untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

Awalnya, saya menggunakan satu catu daya (power supply) untuk banyak perangkat (device) dengan model jaring. Saya menggunakan catu daya dengan merek lokal yang dulu pernah berjaya dengan monitor komputernya. Catu daya ini memiliki tegangan keluaran dua belas volt dengan arus keluaran sepuluh ampere. Untuk menghidupkan kedua Raspberry, saya menggunakan modul penurun tegangan (buck converter) untuk menurunkan tegangan catu daya dari dua belas volt ke lima volt. 

Setelah semua dipasang dan berfungsi, ternyata konsumsi arus total hanya berada pada angka sekitar 1,4 ampere saja, jauh di bawah arus keluaran total sepuluh ampere yang bisa dipasok catu daya model jaring ini. Dengan demikian, catu daya tidak perlu bekerja keras menyediakan arus besar sehingga diharapkan bisa lebih awet. 

Sayangnya, setelah pemakaian sekitar satu setengah tahun, catu daya ini tidak lagi berfungsi normal. Tegangan keluarannya naik turun. Ini membuat perangkat tidak berfungsi normal dan akhirnya membuat akses dan koneksi Internet bermasalah. Saya pun terpaksa berburu satu catu daya (power supply) untuk banyak perangkat (device), untuk menggantikan catu daya ini. 

Dari hasil penelusuran dan ulasan di Internet, saya pun akhirnya memilih catu daya dengan merek Mean Well. Produk buatan Taiwan ini memiliki banyak ulasan positif. Karena itu akhirnya saya pun memutuskan memilih catu daya ini untuk menggantikan catu daya sebelumnya yang mulai bermasalah. Namun berbeda dari catu daya sebelumnya yang bermodel jaring, catu daya dari Mean Well yang saya pilih ini memiliki casing tertutup, dan diklaim memiliki sertifikasi IP67 karena diperuntukkan untuk pemasangan di luar ruangan. 

Alasan saya memilih satu catu daya (power supply) untuk banyak perangkat (device) dengan model ini karena catu daya ini diletakkan di rak terbuka sehingga akan lebih aman. Ukurannya sendiri jauh lebih kecil dan ramping dibandingkan catu daya model jaring sebelumnya, kira-kira seukuran catu daya notebook umumnya. Namun, arus keluaran yang dimiliki oleh catu daya ini terbilang kecil, yakni hanya lima ampere saja. Meskipun demikian, karena konsumsi arus total semua perangkat hanya sebesar 1,4 ampere, catu daya ini tentunya akan mampu memasok kebutuhan arus semua perangkat tersebut tanpa kendala.